Topik Relatif
- Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) tentang Laptop
- [Windows 11/10] Pemecahan Masalah - Mengatasi Pesan Kesalahan Sistem atau Tidak Responsif (Beku/Layar Hitam/Layar Putih selama penggunaan)
- [Windows 11/10] Pemecahan Masalah - Sistem berjalan lambat
- [Windows 11/10] Pemecahan Masalah - Blue Screen Errors di Windows (BSOD)
- [Windows 11/10] Menangani Masalah - Tidak Dapat Mematikan Komputer
[Notebook] Troubleshooting - Cara memperbaiki masalah Shutdown / Restart otomatis
Silakan buka instruksi yang sesuai berdasarkan sistem operasi Windows saat ini di komputer Anda:
- Update dan confirm BIOS / Windows packages / drivers dengan versi terbaru di PC Anda
- Jalankan Hardware diagnostic melalui MyASUS
- Periksa external peripherals atau perangkat hardware apa pun yang diinstal / diubah
- Periksa software atau aplikasi yang baru saja diinstal / diupdate
- Restore system dari restore point
- Reset PC Anda
Update dan confirm BIOS / Windows packages / drivers dengan versi terbaru di PC Anda
Update software biasanya membantu stabilitas dan pengoptimalan sistem, jadi kami sarankan Anda memeriksa dan sering update ke versi terbaru di PC Anda. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang:
Cara menggunakan Winflash untuk update versi BIOS di Windows system
Cara menggunakan EZ Flash untuk update versi Notebook BIOS
(Untuk produk desktop, silakan merujuk ke Pengenalan ASUS Motherboard EZ Flash 3 .)
Untuk menjalankan update Windows dan update driver, di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang:
Cara menjalankan Windows Update
Cara update drivers melalui customer support di MyASUS
Jika masalah tetap ada setelah Anda update BIOS/Windows packages/drivers hingga saat ini, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Jalankan Hardware diagnostic melalui MyASUS
Anda dapat memeriksa apakah perangkat keras dalam keadaan baik dengan Hardware Diagnostic melalui MyASUS. Jika terjadi error setelah mendiagnosis, kami menyarankan Anda mengunjungi pusat perbaikan ASUS untuk mengganti hardware.
- Ketik dan cari [MyASUS] di bilah pencarian Windows①, lalu klik [Open]②.
Jika tidak ada hasil yang dicari itu berarti komputer Anda mungkin tidak menginstalnya, dan silakan merujuk ke Cara install MyASUS.
- Di MyASUS, pilih [Customer Support]③.
- Di [System Diagnosis]④, pilih [All] periksa item dari Hardware diagnostic⑤, lalu klik [Checkup]⑥. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang MyASUS System Diagnosis - Pengenalan .
Catatan: JIka tidak ada tab System Diagnosis di MyASUS itu berarti komputer Anda tidak mendukung fungsi ini, abaikan langkah ini dan buka Bab selanjutnya . Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Mengapa saya hanya dapat melihat fitur “Customer Support” di aplikasi MyASUS .
- Jika terjadi kesalahan, silakan kunjungi pusat perbaikan ASUS untuk mengganti hardware. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan Customer Support untuk menghubungi ASUS untuk permintaan perbaikan lebih lanjut. Jika tidak ada masalah yang ditemukan setelah pemeriksaan “Hardware diagnostic”, itu berarti hardware Anda baik-baik saja. Silakan lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Periksa external peripherals atau perangkat hardware apa pun yang diinstal / diubah
Terkadang, perangkat eksternal yang terhubung ke komputer Anda dapat menjadi penyebab auto shutdown/restart, jadi silakan coba untuk menghapusnya, seperti hard drive eksternal, printer, kartu memori, ODD eksternal (jika komputer Anda dengan ODD internal, harap lepaskan CD/DVD), dongle, dll. Setelah itu, restart komputer Anda. Jika Anda tidak mengalami masalah setelah me-restart komputer Anda, perangkat eksternal mungkin menjadi penyebab masalah. Kami menyarankan Anda untuk tidak menggunakan perangkat ini dan hubungi produsen perangkat Anda untuk mendapatkan dukungan.
Jika Anda tidak menggunakan perangkat eksternal apa pun atau masalah masih berlanjut setelah menghapusnya, harap konfirmasi apakah Anda pernah menginstal / mengganti hardware apa pun,seperti drive disk (HDD atau SSD) atau modul Memori. Masalah kompatibilitas bisa menjadi penyebab dan ada antara hardware baru dan produk / sistem ASUS, jadi silakan coba untuk remove hardware. Jika Anda tidak mengalami masalah setelah melepas hardware, sebaiknya jangan gunakan perangkat ini dan hubungi produsen perangkat Anda untuk mendapatkan dukungan.
Jika masalah berlanjut setelah langkah-langkah di atas, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Periksa software atau aplikasi yang baru saja diinstal / update
Beberapa masalah mungkin terjadi setelah Update Windows atau aplikasi tertentu yang diinstal di komputer Anda, termasuk masalah kompatibilitas antara aplikasi dan sistem, atau program core Windows mungkin crash.
Anda dapat melihat riwayat update untuk memeriksa item yang baru saja diinstal.
- Ketik dan cari [Windows Update settings] di bilah pencarian Windows①, lalu klik [Open]②.
- Pilih [Update history]③.
- Di Update history, it will list Feature Updates, Quality Updates dan Driver Updates, dll. yang telah terinstal di komputer Anda.
- Anda dapat mengonfirmasi tanggal instal dan apakah Anda mengalami masalah shutdown/restart otomatis setelah itu, dan kemudian lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara menghapus atau kembali ke versi sebelumnya.
Kembali ke Feature Updates versi sebelumnya
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah menginstal update fitur di Windows, kami sarankan Anda kembali ke versi sebelumnya dan menunggu modifikasi dari Microsoft untuk mencegah masalah awal yang tidak stabil. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara kembali ke versi Windows sebelumnya
Jika Anda tidak dapat kembali ke versi Windows sebelumnya, kami sarankan Anda restore sistem dari restore point, di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan restore point untuk restore system.
Uninstall Quality Windows Updates
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah menginstal update kualitas di Windows, kami sarankan Anda menghapus update dan menunggu modifikasi dari Microsoft, silakan lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara uninstal.
- Di Update history, klik [Uninstall updates]①.
- Pilih item yang ingin Anda hapus②, lalu klik [Uninstall]③.
Kembali ke versi driver sebelumnya
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah update driver di Windows, kami sarankan Anda kembali ke versi sebelumnya dan menunggu yang telah diperbaiki. Silakan lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara kembali ke versi driver sebelumnya.
- Type and search [Device Manager] di bilah pencarian Windows①, lalu klik [Open]②.
- Periksa panah di sebelah [Display adapters]③, lalu klik kanan [Intel(R) UHD Graphics 620]④ dan pilih [Properties]⑤.
Langkah-langkah berikut menggunakan grafis Intel sebagai contoh, silakan pilih driver yang rusak yang ingin Anda putar kembali ke versi sebelumnya.
- Pilih [Driver]⑥, lalu pilih [Roll Back Driver]⑦.
- Pilih alasan [Why are you rolling back?]⑧, lalu klik [Yes]⑨. Sistem akan mulai memutar kembali ke driver yang diinstal sebelumnya.
Uninstall aplikasi tertentu
Masalah auto shutdown/restart dapat terjadi jika ada masalah kompatibilitas antara aplikasi yang diinstal awal dan sistem Windows, jadi kami sarankan Anda menghapus aplikasi ini terlebih dahulu. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara mencari atau \ uninstall aplikasi yang baru saja diinstal .
Jika masalah hilang setelah unisntal aplikasi ini, kami sarankan Anda memeriksa Sistem Operasi yang didukung atau spesifikasi di situs web resmi aplikasi ini, atau hubungi produsen aplikasi untuk mendapatkan dukungan.
Jika masalah berlanjut setelah langkah-langkah di atas, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Restore system dari restore point
Jika masalah auto shutdown/restart terjadi baru-baru ini, dan jika Anda pernah membuat titik pemulihan atau ada pemulihan sistem otomatis, coba pulihkan komputer ke titik sebelum masalah mulai menyelesaikan masalah. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan restore point untuk restore system.
Jika masalah berlanjut, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Jika masalah berlanjut setelah semua langkah pemecahan masalah selesai. Harap buat backup file pribadi Anda, lalu reset PC untuk kembali ke konfigurasi aslinya. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang:
Cara reset system dan menghapus semua file pribadi saya
Cara reset system dan simpan file pribadi saya
Jika masalah Anda tidak teratasi dengan solusi dan informasi di atas, silakan hubungi pusat layanan pelanggan ASUS untuk informasi lebih lanjut.
- Update dan konfirmasi BIOS / Paket Windows / driver dengan versi terbaru di laptop Anda
- Jalankan Hardware diagnostic melalui MyASUS
- Periksa periferal eksternal atau hardware apa pun yang diinstal / diubah
- Periksa software atau aplikasi yang baru recently diinstal / diupdate
- Restore sistem dari restore point
- Reset PC Anda
Update dan konfirmasi BIOS / Paket Windows / driver dengan versi terbaru di laptop Anda
Update software biasanya membantu stabilitas dan pengoptimalan sistem, jadi kami sarankan Anda memeriksa dan sering memperbarui ke versi terbaru di laptop Anda. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang
Cara menggunakan Winflash untuk update versi BIOS di Windows sistem
Cara menggunakan EZ Flash untuk update versi Notebook BIOS
(Untuk produk desktop, silakan merujuk ke Pengenalan ASUS Motherboard EZ Flash 3 .)
Untuk menjalankan update Windows dan update driver, di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang:
Cara menjalankan Windows Update
Cara update driver melalui customer support di MyASUS
Jika masalah berlanjut setelah Anda update BIOS/ paket Windows/driver ke tanggal tersebut, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Jalankan Hardware diagnostic melalui MyASUS
Anda dapat memeriksa apakah hardware baik dengan Hardware Diagnostic melalui MyASUS. Jika terjadi kesalahan setelah mendiagnosis, kami menyarankan Anda mengunjungi pusat perbaikan ASUS untuk mengganti hardware
- Ketik dan cari [MyASUS] di bilah pencarian Windows①, lalu klik [Open]②.
Jika tidak ada hasil yang dicari itu berarti komputer Anda mungkin tidak menginstalnya, dan silakan merujuk ke Cara install MyASUS.
- Di MyASUS, pilih [Customer Support]③.
- Di [System Diagnosis]④, pilih [All] check items of Hardware diagnostic⑤, lalu klik [Checkup]⑥. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang MyASUS System Diagnosis - Pengenalan .
Catatan: Jika tidak ada tab System Diagnosis di MyASUS itu berarti komputer Anda tidak mendukung fungsi ini, abaikan langkah ini dan lanjutkan ke ini Bab berikutnya . Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Mengapa saya hanya bisa melihat fitur “Customer Support” di aolikasi MyASUS.
- Jika terjadi error, silakan kunjungi pusat perbaikan ASUS untuk mengganti hardware . Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan Customer Support untuk contact ASUS untuk permintaan perbaikan lebih lanjut.
Jika tidak ada masalah yang ditemukan setelah pemeriksaan “Hardware diagnostic” , itu berarti hardware Anda baik-baik saja. Silakan lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Periksa periferal eksternal atau hardware perangkat yang diinstal / diubah
Terkadang, perangkat eksternal yang terhubung ke komputer Anda dapat menjadi penyebab auto shutdown/restart, jadi silakan coba untuk melepaskannya, seperti hard drive eksternal, printer, kartu memori, ODD eksternal (jika komputer Anda dengan ODD internal, harap lepaskan CD/DVD), dongle, dll. Setelah itu, restart komputer Anda. Jika Anda tidak mengalami masalah setelah me-restart komputer Anda, perangkat eksternal mungkin menjadi penyebab masalah. Kami menyarankan Anda untuk tidak menggunakan perangkat ini dan hubungi produsen perangkat Anda untuk mendapatkan dukungan.
Jika Anda tidak menggunakan perangkat eksternal apa pun atau masalah masih berlanjut setelah melepaskannya, harap konfirmasi apakah Anda pernah menginstal / mengganti hardware apa pun, seperti drive disk (HDD atau SSD) atau modul Memori. Masalah kompatibilitas bisa menjadi penyebab dan ada antara perangkat keras baru dan produk / sistem ASUS, jadi silakan coba untuk melepas hardware. Jika Anda tidak mengalami masalah setelah melepas hardware, sebaiknya jangan gunakan perangkat ini dan hubungi produsen perangkat Anda untuk mendapatkan dukungan.
Jika masalah berlanjut setelah langkah-langkah di atas, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Periksa software atau aplikasi yang baru diinstal / diupdate
Beberapa masalah mungkin terjadi setelah Update Windows atau aplikasi tertentu yang diinstal di komputer Anda, termasuk masalah kompatibilitas antara aplikasi dan sistem, atau program inti Windows mungkin rusak
Anda dapat melihat riwayat update untuk memeriksa item yang baru saja diinstal.
- Ketik dan cari [Windows Update settings] di bilah pencarian Windows①, lalu klik [Open]②.
- Pilih [View update history]③.
- Di View update history, itu akan mencantumkan Feature Updates, Quality Updates dan Driver Updates yang telah terinstal di komputer Anda.
- Anda dapat mengonfirmasi tanggal instal dan apakah Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah itu, dan kemudian lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara uninstal atau kembali ke versi sebelumnya.
Kembali ke Update Fitur versi sebelumnya
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah menginstal update fitur di Windows, kami sarankan Anda kembali ke versi sebelumnya dan menunggu modifikasi dari Microsoft untuk mencegah masalah awal yang tidak stabil. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara kembali ke vesi sebelumnya dari Windows.
Jika Anda tidak dapat kembali ke versi Windows sebelumnya, kami sarankan Anda restore sistem dari restore point, di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan restore point untuk restore sistem.
Uninstall Quality Windows Update
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah menginstal update kualitas di Windows, kami sarankan Anda menghapus update dan menunggu modifikasi dari Microsoft, silakan lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara uninstal.
- Di View update history, klik [Uninstall updates]①.
- Pilih item yang ingin Anda hapus②, lalu klik [Uninstall]③.
Kembali ke versi driver sebelumnya
Jika Anda mengalami masalah auto shutdown/restart setelah update driver di Windows, kami sarankan Anda kembali ke versi sebelumnya dan menunggu yang diperbaiki. Silakan lihat langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara kembali ke versi driver sebelumnya.
- Ketik dan cari [Device Manager] in the Windows search bar①, lalu klik [Open]②.
- Periksa panah di sebelah [Display adapters]③, lalu klik kanan [Intel(R) UHD Graphics 620]④ dan pilih [Properties]⑤.
Langkah-langkah berikut menggunakan grafis Intel sebagai contoh, silakan pilih driver yang rusak yang ingin Anda putar kembali ke versi sebelumnya.
- Pilih [Driver]⑥, lalu pilih [Roll Back Driver]⑦.
- Select the reason of [Why are you rolling back?]⑧, lalu klik [Yes]⑨. Sistem akan mulai memutar kembali ke driver yang diinstal sebelumnya.
Uninstall aplikasi tertentu
Masalah auto shutdown/restart dapat terjadi jika ada masalah kompatibilitas antara aplikasi yang diinstal awal dan sistem Windows, jadi kami sarankan Anda menghapus aplikasi ini terlebih dahulu. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Bagaimana cara mencari atau uninstall aplikasi yang baru saja diinstal
Jika masalah hilang setelah uninstal aplikasi ini, kami sarankan Anda memeriksa Sistem Operasi yang didukung atau spesifikasi di situs web resmi aplikasi ini, atau hubungi produsen aplikasi untuk mendapatkan dukungan.
Jika masalah berlanjut setelah langkah-langkah di atas, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Restore sistem dari restore point
Jika masalah auto shutdown/restart terjadi baru-baru ini, dan jika Anda pernah membuat titik pemulihan atau ada pemulihan sistem otomatis, coba restore komputer ke titik sebelum masalah mulai menyelesaikan masalah. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Cara menggunakan restore point untuk restore sistem.
Jika masalah berlanjut, lanjutkan ke bab berikutnya untuk pemecahan masalah.
Jika masalah berlanjut setelah semua langkah pemecahan masalah selesai. Harap buat cadangan file pribadi Anda, lalu setel ulang PC untuk kembali ke konfigurasi aslinya. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang:
Windows 10 - Cara reset sistem dan menghapus semua file pribadi saya
Windows 10 - Cara reset sistem dan menyimpan file pribadi saya
Jika masalah Anda tidak teratasi dengan solusi dan informasi di atas, silakan hubungi pusat layanan pelanggan ASUS untuk informasi lebih lanjut.
If your problem is not worked out with above solution and information, please contact ASUS customer service center for further information.